Elektabilitas calon presiden Prabowo Subianto terus meningkat menjelang pelaksanaan Pilpres 2014.
Meski elektabilitasnya itu masih di bawah elektabilitas calon presiden Joko Widodo, namun selisihnya hanya ada di kisaran 6 persen.
Berdasarkan hasil survei terakhir yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI), elektabilitas Prabowo sebesar 38,7 persen per Juni 2014. Sedangkan, elektabilitas Jokowi sebesar 45 persen.
"Dukungan terhadap Prabowo terus menanjak. Selisih kekalahannya terhadap Jokowi terus mengecil. Kini selisih diantara kedua capres hanya sekitar 6 persen," kata peneliti LSI Adjie Alfaraby, Minggu (15/6/2014).
Adjie menerangkan, sebelumnya LSI telah melakukan tiga survei elektabilitas terhadap Prabowo dan Jokowi.
Survei pertama pada September 2013, elektabilitas Jokowi saat itu 50,3 persen, sementara Prabowo hanya 11,1 persen. Kemudian, pada Maret 2014, elektabilitas Jokowi menurun menjadi 46,3 persen. Sementara elektabilitas Prabowo 22,1 persen.
"Survei awal Mei 2014 ditambah wakil presiden, Jokowi 35,42 persen dan Prabowo 22,75 persen," ujar dia.
Survei terakhir LSI dilakukan dalam periode 1-9 Juni 2014 dengan metode multistage random sampling. Ada 2.400 responden di seluruh Indonesia yang didata dengan cara teknik wawancara tatap muka menggunakan kuisioner. Tingkat margin of error survei ini sekitar dua persen.
Sumber : http://www.tribunnews.com
0 Komentar untuk "Survei LSI: Prabowo -Hatta dan Jusuf Kalla Selisih Enam Persen"