Lalu, apa saja yang harus kita persiapkan menghadapi bulan yang penuh berkah ini. Berikut beberapa persiapan pribadi yang harus kita lakukan menjelang puasa:
- Sebelum memasuki puasa Ramadhan, ada baiknya kita melakukan puasa Syaban terlebih dahulu. Selain untuk membiasakan diri, hal ini (puasa Syaban) juga menjadi anjuran Rasulullah SAW, agar dibersihkan dari segala dosa dan penyakit hati.
- Memperhatikan rukun dan syarat puasa. Dalam beribadah, ada baiknya kita harus mengetahui ilmunya, agar ibadah kita sesuai dan dapat diterima Allah SWT.
- Menjaga tubuh kita agar tetap bugar dan sehat. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Seorang mu’min yang kuat lebih baik dan dicintai dari mu’min dhaif dan didalam keduanya ada kebaikan. Hal ini menjadi landasan, agar kita menjaga kesehatan dan kebugaran, karena itu merupakan modal penting dalam melaksanakan perintah Allah SWT dan Rasulnya.
- Menjaga akhlak dan sikap. Selama puasa, kita tidak hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga akhlak dan sikap, diantaranya adalah penglihatan, lisan dan pendengaran. Oleh karena itu, ada baiknya mulai kini kita saling menahan diri dan hawa nafsu.
- Perbanyak berderma atau bersedekah. Bulan Ramadhan adalah bulan dimana setiap amal ibadah manusia dilipatgandakan. Untuk itu, sedini mungkin kita harus banyak bersedekah, agar diberikan kelimpahan rahmat, nikmat dan kesehatan di sepanjang Ramadhan.
Lima anjuran Rasulullah SAW tersebut dapat menjadi landasan yang kita gunakan sebelum menunaikan ibadai puasa. Hal lain yang juga dianjurkan Rasul sebelum puasa Ramadhan adalah saling mengirim ucapan (tahniah) atau selamat kepada saudara, kerabat atau teman dalam rangka memberikan kabar gembira akan datangnya bulan yang mulia.
Ajaran ini bahkan telah dicontohkan Rasul sebagaimana dalam sebuah hadits Rasulullah Saw bersabda, “Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah yang telah didalamnya diwajibkan bagi kalian berpuasa. Disitu Allah SWT membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka serta para syaitan diikat didalamnya. Ada sebuah malam yang lebih mulia dari seribu malam, dan barang siapa yang diharam/dihalangi untuk mendapatkan kebaikan malam itu sesungguhnya Ia telah diharamkan dari segala kebaikan (HR. Nasai dan Baihaqi).
Hadits ini kemudian diberikan pendapat oleh Ibnu Rajab Al Hambali, “Ini merupakan landasan agar kaum muslimin saling memberikan selamat dengan datangnya bulan Ramadhan.
Marhabaan Ya Ramadhan '...
0 Komentar untuk "5 Hal Yang Harus Dipersiapkan Jelang Puasa Ramadhan "